Bila tidak segera berubah dan menjawab tantangan zaman, Formula 1 terancam habis masa dan kehilangan nama besar. CEO Renault Carlos Ghosn mengingatkan.
Saat ini, menurut Ghosn, F1 penuh masalah. Dan mengacu pada perubahan era, masalah itu harus segera dipecahkan. Masalah tidak hanya tumbuh dan berkembang di tubuh F1 sendiri, melainkan juga seluruh personelnya. Bukan hanya sportivitas yang menjadi pertanyaan. Kesungguhan menggelar balapan bersih, bebas emisi dan polusi masih menjadi tantangan besar olaharaga elit ini.
Terlepas dari spekulasi surutnya komitmen skuad pabrikan Prancis itu di ajang balap jet darat F1, Ghosn dengan gamblang menyatakan masa depan F1 telah ditentukan sebelum musim 2009 berakhir.
"Banyak pertanyaan di F1. Mampukah sportivitas ditegakkan dalam olahraga ini? Bisakah mereka mempertahankan atmosfer itu? Apakah dengan pemanfaatan teknologi tinggi, F1 bisa bebas polusi?" tantang Ghosn seperti dilansir F1Live, Selasa (24/11/2009).
Apakah F1 masih penting untuk Renault? Ghosn menjawab: "Saya yakin F1 tidak lagi penting bagi siapapun bila dia tidak mampu menjawab setiap tantangan."
"Ingat apa yang terjadi musim lalu, tiga manufaktur utama sempat memboikot F1. Tiga dalam setahun? Itu berarti banyak masalah yang harus segera dipecahkan," tandasnya.
sumber
0 comments:
Posting Komentar